Kamis Pekan I Prapaskah, 14 Maret 2019

Bacaan: Tambahan Ester 4:10a.10c-12.17-19; Matius 7:7-12

“Apa yang terbaik bagiku?”

“Minta, cari, ketok”, itulah tiga kata penting yang disampaikan dalam Injil pada hari ini kepada kita semua. Sering kita mendengar ada yang mengatakan, ‘Saya sudah minta, cari dan ketok, mengapa tetap saja sama dan permohonan saya tidak didengarkan dan dikabulkan!’ Terkadang ada orang yang kecewa karena doanya tidak dikabulkan dan tidak jarang membawa pada perubahan sikap hidup terhadap Tuhan dan imannya. Benar bahwa Yesus mengundang kita untuk melakukan itu semua bagi kebaikan dan keselamatan kita, itulah yang menjadi tujuan utamanya.

Yesus mengingatkan kepada kita semua bahwa Bapa di Surga akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepadaNya. Tentu saja yang baik bahkan terbaik bagi Bapa untuk kita adalah keselamatan dan kebahagiaan kekal kita dengan hidup dan tinggal bersamaNya. Maka itulah yang akan Bapa berikan kepada kita walaupun terkadang kita merasa tidak sesuai dengan yang kita minta. Oleh sebab itulah kita disadarkan akan kebutuhan utama di dalam kehiduapn kita sekarang ini, yang bukan hanya menyangkut yang duniawi, namun juga yang ilahi. Kita juga perlu melihat kembali apa yang kita minta selama ini bagi kita dan bagi semua yang lain, apakah memang yang sungguh menyangkut kebahagiaan dan kehidupan jasmani dan rohani kita. Jelas Tuhan yang berbelaskasih akan mengutamakan KasihNya kepada kita semua supaya kita mengalami kasihNya di dalam kehidupan kita.

Tuhan Yesus dan Bunda Maria mengajarkan kepada kita sebuah teladan indah sekali melalui ungkapan hidup mereka, yakni ’terjadilah padaku menurut kehendakMu ya Bapa’. Apakah kita juga berani mengatakan yang sama untuk kehidupan kita mulai dari sekarang ini? Bawalah ini dalam permenungkan kita selama Masa Prapaskah dan apa yang ingin kita ‘minta, cari dan ketok’ untuk diri kita?