
1 Thess 2: 15: “Saudara-saudara, berdirilah teguh dan berpeganglah terus kepada ajaran-ajaran yang sudah kami berikan kepadamu, baik secara lisan maupun secara tertulis.”
Suatu kali Santo Fransiskus Asisi sedang berada di kebun, dan seorang temannya bertanya, “Apa yang akan kamu lalukan kalau Kristus datang ke dua kali hari ini?” Dia menjawab, “Aku akan tetap melakukan tugasku seperti biasa. Tak ada yang spesial. Tak perlu kebingungan menyiapkan sesuatu, atau berlari cepat menuju pengakuan dosa.” Fransiskus akan hidup seperti hari-hari lainnya, siap untuk bertemu Kristus.
Itulah yang dikatakan St. Paulus dalam bacaan hari ini: janganlah terperangkap oleh ramalan masa depan akan akhir zaman, akan kekacauan dunia yang akhir-akhir ini merisaukan semua orang. Hingga orang beranggapan bahwa akhir zaman akan segera tiba. Seperti seorang anggota koor dari paroki, tiba-tiba bertanya kepada saya, “Apakah penganiayaan orang Kristen yang terjadi di mana-mana adalah tanda akhir zaman?
Paulus akan menjawab pertanyaan itu dengan berkata, “Berdirilah teguh dan pegang ajaran yang sudah aku berikan!” Kitab Mika 6: 8 berkata, “Kamu telah diberitahu apa yang baik dan berkenan pada Allah: lakukanlah hal benar, kasihilah kebaikan, dan berjalan dengan kerendahan hati dihadapan Tuhan dan sesama.”
Sembari berdoa, lakukanlah kebaikan setiap hari. Kebaikan dan kasih membuat dunia menjadi lebih baik. Itulah yang membuat orang menjadi siap sedia menemui Kristus di saat kapanpun Dia akan datang.