Kamis, 1 September 2016

1 Kor 3:18-23
Luk 5:1-11

 

Simon Petrus mendengarkan Yesus dan kemudian melakukan apa yang diperintahkan Yesus, dengan menebarkan jalan ke dalam laut. Apa yang terjadi setelah itu? Terjadilah mujizat; Petrus mendapatkan ikan yang berlimpah-limpah. Oleh karena iman kepada Kristus mendatangkan berkat dan keselamatan.  Berbahagialah orang yang percaya kepada Yesus Kristus karena semua itu bisa terjadi karena anugerah Allah.

Yang penting adalah bagaimana iman tersebut bisa setiap hari dihayati dan dengan suka cita mewartakan kasih dan kebaikan Kristus kepada semua orang yang kita jumpai. Panggilan Yesus kepada para muridNya sekaligus suatu kepercayaan kepada mereka untuk ambil bagian dalam karya mulia yaitu menghadirkan Kerajaan Allah di muka bumi ini. Kepada para rasaulNya yang diwakili oleh Yakobus, Yohanes dan Simon Petrus, Yesus berkata, “ Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia.” Menjadi penjala manusia artinya membawa semakin banyak orang untuk bisa mengenal dan percaya kepada Tuhan Yesus agar menerima keselamatan kekal.

Oleh karena itu kita yang sudah menyatakan diri siap menjadi muridNya, menerima tanggung jawab yang dipercayakan Tuhan pada diri kita untuk menjadi saksi Kristus; mengenalkan siapa Yesus itu kepada orang-orang disekitar kita.  Bagaimana caranya? Benih iman datang dari Allah sendiri, tugas kita adalah menjadi sarana agar benih iman bisa tumbuh didalam diri kita dan didalam diri semua orang yang kita jumpai.  Hidup dalam cinta kasih dan ketulusan adalah cara yang efektif untuk menjadi penjala manusia; mengenalkan bahwa Allah .

Marilah berdoa,

Allah yang Maha Kasih, Engkau menganugerahkan panggilan untuk menjadi penjala manusia kepada kami yang percaya kepada Mu. Hanya dengan kekuatan Mu kami bisa mengemban tanggung jawab yang sangat mulia ini. Kami tidak pantas dan kami menyerahkan jiwa dan raga kami kepada Mu. Jadikalah kami alat-alat Mu. Demi Kristus Tuhan dan pengantara kami, Amin.